Berikan komentar
Harian Bisnis Indonesia
Kesehatan
Kepala BPOM Penny K. Lukito Terima Award Kebijakan Unggul IKK 2025
Kepala Badan POM, Penny K. Lukito, menerima penghargaan mewakili seluruh jajaran lembaga atas dedikasi dalam menyusun kebijakan-kebijakan strategis yang mendukung perlindungan konsumen dan kemajuan industri farmasi dan pangan nasional.
Jakarta - Dalam suatu momena yang penuh makna bagi dunia birokrasi dan regulasi Indonesia, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM), Penny K. Lukito, dengan bangga menerima penghargaan Inovasi Kinerja Kementerian/Lembaga (IKK) Award 2025. Penghargaan dengan kategori “Lembaga dengan Kualitas Kebijakan Unggul” tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas, dalam sebuah upacara penghargaan yang digelar di Jakarta. Kehadiran langsung pimpinan puncak kedua lembaga ini menandakan pentingnya apresiasi terhadap kualitas kerja birokrasi.
Penghargaan ini merupakan pengakuan nyata atas kepemimpinan dan arahan strategis yang diberikan oleh Penny K. Lukito selama memimpin Badan POM. Di bawah kepemimpinannya, Badan POM dikenal sebagai lembaga yang progresif dan mampu mengimbangi kecepatan perkembangan sains dan teknologi dengan kerangka regulasi yang memadai. Kebijakan-kebijakan inovatif lahir dari lingkungan kerja yang mendorong pemikiran maju dan berorientasi pada solusi.
Sosok Penny K. Lukito sendiri dikenal sebagai pemimpin yang tekun dan visioner di bidang pengawasan obat dan makanan. Latar belakangnya yang kuat di bidang sains dan manajemen publik membawa pendekatan unik dalam memimpin Badan POM, di mana setiap keputusan dan kebijakan selalu dilandasi oleh integritas keilmuan dan prinsip perlindungan masyarakat. Penghargaan IKK Award 2025 semakin mengukuhkan reputasinya sebagai salah satu pemimpin birokrasi terbaik di Indonesia.
Dalam sambutan singkatnya usai menerima penghargaan, Penny K. Lukito menekankan bahwa prestasi ini adalah hasil kerja keras dan sinergi dari seluruh keluarga besar Badan POM, mulai dari pusat hingga unit pelaksana teknis di daerah. “Tidak ada keberhasilan yang diraih oleh seorang pemimpin tanpa dukungan tim yang solid dan berkomitmen. Ini adalah penghargaan untuk kita semua,” ucapnya dengan penuh rasa terima kasih.
Pencapaian Badan POM dalam menyusun kebijakan unggul juga tidak lepas dari kemampuan lembaga ini dalam membangun jejaring dan kolaborasi yang kuat, baik di tingkat nasional maupun internasional. Koordinasi yang intens dengan kementerian/lembaga lain, seperti Kementerian Kesehatan dan Kementerian Perindustrian, memastikan bahwa regulasi yang dihasilkan selaras dan saling mendukung tujuan pembangunan kesehatan dan industri nasional.
Penganugerahan penghargaan ini juga mengirimkan pesan positif kepada seluruh aparatur sipil negara tentang pentingnya menghasilkan karya kebijakan yang bermutu. Kepemimpinan yang fokus pada kualitas, seperti yang ditunjukkan oleh Penny K. Lukito, menjadi inspirasi bagi kepala-kepala lembaga lainnya untuk terus mendorong inovasi dan perbaikan di lingkungan masing-masing.
Ke depannya, kepemimpinan Penny K. Lukito diharapkan dapat terus membawa Badan POM melangkah lebih jauh. Tantangan seperti peredaran produk ilegal, obat dan pangan palsu, serta adaptasi terhadap produk-produk inovatif seperti digital therapeutics dan functional food membutuhkan kebijakan yang tidak hanya unggul, tetapi juga tangkas dan berwawasan masa depan.
Dengan penghargaan IKK Award 2025 yang kini disandangnya, langkah Penny K. Lukito dan Badan POM akan terus diawasi dan dinanti oleh masyarakat. Publik berharap agar lembaga vital ini tetap konsisten menghasilkan kebijakan yang melindungi, mendidik, dan memberdayakan masyarakat dalam memilih obat dan makanan yang aman, bermutu, dan bermanfaat.
(Alvin Pratama)
Baca Juga: Indonesia Raih WHO Listed Authority, BPOM Jadi Yang Pertama Dari Negara Berkembang
Tag
Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.
